Kepala SMPN 2 Gantar Nurudin Araniri SPd.Ek
(tengah) bersama guru Sar'an SPd, MM dan Slamet Priyadi SPd serta piala
LKBB prestasi siswa
(Indramayu, Dialog)- Tim Baris Berbaris siswa SMPN 2 Gantar Kabupaten
Indramayu yang tergabung dalam BRIGANTARA kependekkan dari “Brigade Gantar 2”
bukan jago kandang namun mampu menunjukkan prestasinya ketika ikut serta dalam
perlombaan di kabupaten lain. Demikian dikemukakan Kepala SMPN 2 Gantar Nurudin
Araniri SPd.Ek senin (23/3) kepada Dialog diruang kerjanya.
Keberhasilan itu dibuktikan dengan diraihnya Juara Madya I Lomba
Keterampilan Baris Berbaris (LKBB) tingkat SMP se Jabar, DKI, dan Banten
pada arena Sangkuriang Championship 2014 yang diadakan di SMAN 1
Lembang. Selain itu, pada awal tahun 2015 diraih pula Juara Tiga Utama se
Jabar, DKI dan Banten Lomba Baris Berbaris Indah (LBBI) pada arena The Flower
Of United yang diselenggarakan di SMAN 2 Subang.
Kita patut bangga siswa SMPN 2 Gantar yang berlokasi di desa
Bantarwaru, walaupun jauh dari kota Indramayu berada di ujung barat kabupaten Indramayu
berbatasan dengan Kabupaten Subang, namun mampu tampil di kota dan kabupaten
lain dengan baik, kompak, dan berprestasi. Keberhasilan itu adalah berkat latihan
yang diadakan setiap hari sabtu sebagai pengembangan diri ekstra kurikulum
(eskul) Paskibra yang dilakukan secara terencana dan disiplin.
Dewasa ini terasa banyak kemajuan yang ditunjukkan Sekolah ini
sebagai suatu perubahan siginifikan. Menurut Nurudin Araniri, pencapaian
prestasi harus ditunjang dengan tersedianya sarana prasarana, dan perubahan
karakter manusia baik pendidik maupun peserta didik. Karena itu di sekolah ini
diupayakan terpeliharanya sarana seperti lapangan dan tempat olahraga.
Kepala Sekolah bertugas tidak lama di satu tempat selalu
berpindah-pindah sedangkan guru atau pegawai tatausaha yang asalnya dekat
sekolah lama menetap disini. Karena itu Nurudin Araniri SPd.Ek pun memberikan
motivasi kepada pendidik dan non pendidik asal Bantarwaru untuk berpartisipasi
memelihara dan meningkatkan keindahan sekolah, sebagaimana yang dilakukan oleh
Carno SPd pegawai TU yang tinggalnya tidak jauh dari sekolah ikut membiayai
pembuatan taman guna menambah keindahan SMPN 2 Gantar.
Pada tahun pelajaran 2014/2015 di sekolah itu terdapat 18 orang
guru dengan jumlah siswa sebanyak 393 orang. Guna membina akhlak keagamaan,
para siswa mendapat bimbingan membaca Al-Qur’an supaya mereka tidak buta huruf
Al-Quran. Bimbingan diberikan dengan menggunakan metode Iqro oleh guru agama
Muttaqi Ali SPd, MPDI.
Kaitan dengan pelajaran telah diprogramkan supaya tiap mata
pelajaran memiliki keunggulan yang khas, seperti pada seni rupa ada pelajaran
seni budaya, maka programnya adalah menata teater terbuka dimana anak-anak dilatih
seni rupa dan drama secara berkesinambungan. “Pada tahun pelajaran 2015/2016
akan datang ada eskul seni lukis dan seni rupa” kata Kepala Sekolah didampingi
Slamet Priyadi SPd guru Seni Budaya. (Syafrudin).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar