Cari Blog Ini

Jumat, 20 Maret 2015

Melonjaknya harga beras Belakangan ini, Bulog Sub Divre Indramayu Gelar Operasi Pasar




(Indramayu, Dialog)-Melonjaknya harga beras belakangan ini membuat beban bagi masyarakat khususnya masayarakat tidak mampu. Beras jenis medium saat ini mencapai harga Rp. 9.000 – 9.500 /Kg.
Dengan adanya kenaikan harga beras tersebut, pihak Bulog Sub Divre Indramayu bekerjasama dengan Bagian Perekonomian Setda Indramayu menggelar Operasi Pasar (OP).  Sebanyak 6 ton beras yang digelar dalam OP tersebut  tersebar di tiga titik OP, yakni di Kecamatan Karangampel, Sindang dan Kecamatan Kandanghaur. Beras yang djual seharga Rp. 7.400/Kg dalam OP tersebut  dalam hitungan menit ludes diserbu warga.
Wakil kepala Bulog Sub Bulog Divre Indramayu, Sunarto didampingi Kasi Pelayanan Publik, Apip Wijaya kepada Wartawan mengatakan, salah satu tujuan dilakukannya OP ini untuk meredam harga beras jenis medium di pasaran yang saat ini sudah mencapai berkisar Rp 9.000-9.500/kg. dengan digelarnya OP ini diharapkan masyarakat tidak lagi diberatkan permasalahan harga beras yang semakin melonjak, “Kami menjual harga beras Rp 7.400/kilonya, dengan batasan minimal lima Kg perorang dan maksimal 15 Kg perorangnya,” ujarnya.
Dikatakan Sunarto, meski tahap pertama pihaknya menyalurkan 6 ton beras OP tetapi tidak menutup kemungkinan akan ditambah sesuai permintaan dari masyarakat. “Apabila perlu dilakukan penambahan jumlah beras kami siap menyalurkannya,” tegasnya.
Sunarto menambahkan, sebenarnya masyarakat Indramayu tidak perlu khawatir dengan stok beras yang tersimpan dibeberapa gudang Bulog Sub Divre Indramayu, apalagi dalam waktu dekat para petani Indramayu akan melakukan panen raya. Artinya, dengan tersedianya stok beras yang mencukupi ditambah adanya panen padi maka dengan sendirinya harga beras akan mengalami penurunan, tandasnya.(Armo).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar