Cari Blog Ini

Kamis, 20 Juni 2013

Imbas Penurunan Kuota Haji Oleh Pemerintah Arab Saudi, Sebanyak 372 Calhaj Asal Kabupaten Indramayu Gagal Berangkat


DR. H. Yayat Hidayat, M.Ag Kepala Kemenag Indramayu


(Indramayu, Dialog)- Sebanyak 372 Calon Jamaah Haji (Calhaj) asal Kabupaten Indramayu pada tahun 2013 ini, bisa gagal berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah Haji. Ini merupakan imbas dari adanya pengurangan kuota Haji dari pemerintah Arab Saudi. Setiap tahunnya jamaah Haji di Kabupaten Indramayu terus meningkat. Peningkatan itu menunjukkan bahwa kesadaran warga Indramayu dalam menunaikan Rukun Islam yang kelima terus meningkat. Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu , mencatat terdapat 18.572 calhaj yang termasuk dalam daftar tunggu hingga 2023 nanti.
Kepala Kemenag Indramayu, DR. H. Yayat Hidayat, M.Ag, menjelaskan, untuk  tahun ini Kabupaten Indramayu memiliki kuota Haji 1.484 jamaah, dan itu berkurang dari rencana kuota awal yakni sebanyak 1.856 orang. Saat ini hanya tinggal 76 calon haji saja yang belum melunasi pembayaran, sementara sisanya sudah melunasi,”jelasnya, kemarin.
Pengurangan kuota Haji berlaku di seluruh Indonesia. Itu terjadi untuk mengantisipasi perbaikan di areal Masjidil Haram, sehingga daya tampung jamaah berkurang. Bagi calon jamaah Haji yang sudah melunasi pembiayaan tetapi belum berangkat pada tahun ini, maka akan diprioritaskan untuk berangkat ke Tanah Suci pada tahun depan tanpa dibebeankan biaya lagi.
Nama-nama calon jamaah Haji yang batal berangkat pada tahun ini, akan diumumkan pekan ini. Sejumlah nama yang bakal dicoret dari keberangkatan tahun ini di antaranya warga yang sudah pernah menunaikan ibadah Haji sebelumnya, lanjut usia, dan memiliki keterbatasan fisik.(Wandi/Dad).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar