Cari Blog Ini

Rabu, 25 September 2013

Dua Orang Tewas Lakalantas Dalam Waktu Semalam

(Indramayu, Dialog)- Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di dua lokasi yang berbeda di Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, kembali memakan korban jiwa. Dalam waktu semalam dua orang tewas dan lainnya mengalami luka-luka, Minggu (22/9).
Peristiwa lakalantas pertama yang terjadi di Jalan Raya Desa Kedokanbunder, Kecamatan Kedokanbunder. Peristiwa berawal saat sepeda motor Honda Revo bernomor polisi E 2021 KJ yang dikendarai seorang pria yang belum diketahui identitasnya melaju dari arah Kecamatan Kedokanbunder menuju Desa Mundu, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, disalip sepeda motor Honda Vario bernomor polisi E 6898 SF yang dikendarai Sumarno (37), warga Desa Kedokanbunder. Tiba-tiba, kedua sepeda tersebut berserempetan.
Akibat serempetan keduanya terjatuh dan terpelanting hingga beberapa meter dari lokasi kejadian. Pria tanpa identitas itu meregang nyawa di lokasi kejadian akibat luka serius yang dialaminya. Sedangkan Sumarno mengalami luka-luka. Keduanya dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
Tidak lama setelah peristiwa lakalantas itu, di lokasi lainnya juga terjadi kecelakaan yang memakan korban jiwa. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Desa Jayalaksana, Kecamatan Kedokanbunder. Di lokasi itu, dua sepeda motor juga terlibat lakalantas, hingga mengakibatkan satu orang tewas saat dilarikan ke rumah sakit terdekat. Kecelakaan bermula saat Saenudin (55), warga Desa Mekargading, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, mengendarai sepeda motor Honda Supra X bernomor polisi E 5819 PJ, melintas di Jalan Raya Desa Jayalaksana.
Saat itu ia melaju dari arah Kecamatan Karangampel menuju Kecamatan Jatibarang, Indramayu, tiba-tiba terlibat kecelakaan dengan sepeda motor Honda Grand bernomor polisi E 2104 PG yang dikendarai Tania (21), warga desa setempat. Laju sepeda motor yang dikendarai Saenudin, disambut sepeda motor Tania yang baru saja keluar dari sebuah minimarket. Kedu pengendara terpelanting hingga beberapa meter dari lokasi kejadian. Akibat benturan keras itu, Saenudin tewas dalam perjalanan menuju ke rumah sakit terdekat akibat luka serius yang dialaminya. Sedangkan Tania mengalami luka-luka.

Kapolres Indramayu, AKBP Wahyu Bintono Hari Bawono, SIK., MH, melalui Kasat Lantas AKP Andryanto didampingi Kanit Lka Iptu Bambang Santoso mengatakan, saat ini, kami masih mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan tersebut, katanya.(Sukim/Dad).

1 komentar:

  1. Saya mau mengucapkan terima ksih yg tidak terhingga, serta penghargaan & rasa kagum yg setinggi-tingginya kepada AKI ALI, saya sudah kerja sebagai TKI selama 9 tahun disingapore,dengan gaji lebih kurang 2.5jt/bln,tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,apalagi setiap bulan harus mengirim orang tua di majalengka, sudah lama saya mengetahui roomnya om ini, juga sudah lama mendengar nama besar AKI,tapi saya termasuk orang yangg tidak terlalu percaya dengan hal ghoib, jadi saya pikir ini pasti kerjaan orang iseng yang mau menipu.
    tetapi kemarin waktu pengeluaran , saya benar2 tidak percaya dan hampir pingsang,angka yg diberi AKI ALI ternyata tembus, awalnya saya coba2 menelpon, saya bilang saya TKI Yang kerja di singapore mau pulang tidak ada ongkos, terus beliau bantu kasih angka . mulanya saya tdk percaya,mana mungkin angka ini keluar, tapi dengan penuh pengharapan saya pasangin kali 100 lembar, sisa gaji bulan okt, ternyata berhasil….!!!
    dapat BLT 200jt, sekali lagi terima kasih banyak AKI ALI, saya sudah kapok kerja jadi TKI, rencana senin depan mau pulang aja ke PALEMBANG.buat AKI,saya tidak akan lupa bantuan dan budi baik AKI. Atau >> >>>KLIK DISINI<<
    yang ingin merubah nasib seperti saya silahkan hub AKI ALI di no. 082394334877Demikian kisah nyata dari saya tanpa rekayasa.MAKASIH OM ROOMNYA






























    BalasHapus