Kepsek Uud Hudijo SIP,
SPd, Ka UPTD Sinar Agung SPdI, MSi dan Kuwu (Kepala Desa-Red) Sumai SE di
SDN Babakan Jaya II.
(Indramayu, Dialog)-SDN Babakan Jaya II di Kecamatan Gabuswetan
Kabupaten Indramayu dewasa ini mengembangkan kesenian tradisional daerah
dramayon. Ketika diadakan pelepasan kelas VI hari sabtu (4/6) lalu, siswa-siswa
yang tergabung dalam gamelan “Indra Giri” asuhan Pandu Yogaswara memeriahkan acara tersebut. Gamelan mengiringi upacara adat lengseran, serta beraneka ragam tarian
seperti tari lenyepan, tari merak, tari topeng, dan jenis tari lainnya. Bahkanditampilkan pula kreasi seni sandiwara anak-anak dan berbagai nyanyian.
Hadir pada pelepasan itu Kepala Sekolah Uud
Hudijo SIP, SPd SD beserta para guru, Kepala UPTD Pendidikan Gabuswetan Sinar
Agung SPdI, MSi, Kuwu Babakan Jaya Sumai SE, Ketua Komite Sekolah Carlisa,
Tokoh Masyarakat Wartim, para orang tua siswa, dan undangan lainnya.
Kepala Sekolah dalam sambutannya mengemukakan
diadakannya ekstra kurikuler gamelan jawa dan tari-tarian daerah ini merupakan
upaya untuk menanamkan kepada para siswa rasa cinta terhadap budaya daerah
sendiri, serta sebagai upaya memelihara dan melestarikan budaya daerah
dramayon.“Gamelan sarat dengan nilai-nilai karakter yang berguna untuk mendidik
watak para siswa dengan jiwa kebersamaan, tenggang rasa, tanggung jawab, saling menghormati
satu sama lain, sehingga anak-anak menjadi pribadi yang senantiasa bersikap dan
berperilaku sopan santun, berbudaya, dan berkepribadian”, jelas Uud Hudijo.
Kepala UPTD Pendidikan Gabuswetan Sinar Agung
SPdI, MSi dalam sambutannya memberikan apresiasi terhadap kegiatan kesenian
daerah di SDN Babakan Jaya II. “Ini merupakan SD kebanggaan kami, karena di
sekolah ini kesenian daerah telah berkembang dengan baik dimana gamelan dan
sandiwaranya sudah layak ditonton oleh masyarakat. Seni ini harus terus dibina
dan dipelihara terus”, tegasnya.
Karena itu pula upacara pelepasan kelas VI sangat
dinantikan para orang tua murid karena pada kegiatan itu mereka dapat
menyaksikan langsung anak-anaknya tampil dipanggung menunjukkan kreasi seni.
Ketua Komite Sekolah Carlisa dalam sambutannya mengemukakan, pengembangan seni
gamelan dan berbagai tarian daerah sangat disetujui para orang tua murid dan
segenap warga karena memang sebagian besar masyarakat Desa Babakan Jaya
merupakan pencinta kesenian daerah.
Jalinan kerjasama sekolah dengan komite tidak
hanya dalam penyelenggaraan kesenian daerah, tetapi juga dalam pembangunan
sarana pembangunan. Tahun lalu para orang tua telah ikut memperindah lingkungan
sekolah dengan membangun monumen gapura pintu masuk sekolah. Kepala Sekolah
berterima kasih terhadap kepedulian komite sekolah itu. “Walaupun belum jadi
tapi bangunannya cukup bagus” ungkapnya.
Ketua Komite Sekolzh Carlisa
pun menyambutnya dengan mengemukakan bahwa orang tua siswa akan meneruskan
kepedulian mereka. “Insya Allah pada tahun pelajaran 2016/2017 kami akan
meneruskan pembangunannya”,tuturnya.
Pada pelepasan lulusan itu, Kepala Sekolah
bersama Ketua Komite menyerahkan hadiah kepada para siswa terbaik dan penabung
terbesar dari kelas I hingga kelas VI, serta penghargaan bagi siswa yang
berprestasi di tingkat kecamatan yaitu Aceng Regina Pratiwi juara III Catur
O2SN, dan Satria Safarudin Sidik sebagai juara II MTQ Putra pada Pentas PAI. (dedi/syafrudin).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar