(Indramayu, Dialog)- Aksi perampokan di sebuah Stasiun
Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah hukum Polres Indramayu, kembali
terjadi, Jumat (14/3). Sejumlah uang Rp 264 juta yang hendak disetorkan ke Bank
raib dibawa kabur pelaku perampokan.
Peristiwa perampokkan terjadi di
SPBU Desa/Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu. Saat itu, Carmita (45)
bersama Panti Binti Soleh (25) Karyawan Bank BTN, warga Kampung Kos Padelarang,
Bandung Barat, dan Agus Supratman (65) seorang Supir.
Membawa uang sejumlah Rp 264 juta hendak
disetorkan ke Bank BTN dengan menggunakan mobil Toyota Avanza Bernomor polisi E
1180 BF. Namun sebelum masuk ke mobil uang di dalam tas yang di bawa Carmita tersebut
dirampas dan dibawa kabur pelaku perampokan.
Pelaku perampokan sempat menggeluarkan senjata tajam dan menembakkan
senjata api ke atas atap SPBU.
Sementara Pedagang disekitar SPBU
bernama Yuli (29), warga Blok Cipedang, RT 06 RW 02 Desa Cipedang, Kecamatan
Gabuswetan saat dimintai keterangannya mengatakan, dirinya tidak menaruh curiga
terhadap keempat pelaku perampokkan yang sebelumnya berada di warung miliknya
dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter berwarna merah dan menggunakan
mobil Toyota Yaris bernopol B 8865 XG.
Kapolres Indramayu, AKBP Wahyu
Bintono Hari Bawono, melalui Kasat Reskrim, AKP Wisnu Perdana Putra,
mengatakan, hingga saat ini jajaran kepolisian masih terus melakukan upaya pengungkapan
terkait aktor dibalik sederet aksi perampokan yang terjadi tersebut. Polisi
berjanji akan segera mengungkapkan dan menangkap pelakunya,“Kami masih
melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap kasusnya. Semoga dalam waktu
dekat ini akan segera terungkap,” katanya.
Sebelumnya aksi perampokan juga
terjadi di SPBU yang terletak di jalan Raya Cipancuh, Kecamatan Haurgeulis,
Kabupaten Indramayu awal bulan Juni
(3/6). Dalam peristiwa itu, uang sejumlah Rp 151 juta melayang dibawa kabur
pelaku perampokan. Dengan rentetan kejadain perampokan yang dialami SPBU Membuat
Polisi harus bekerja keras mengungkapnya. Berbekal keterangan dari sejumlah
saksi dan petunjuk dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Polisi masih
terus melakukan pemburuan terhadap kawanan perampok yang beraksi di dua lokasi
berbeda itu,(Dino/Dad).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar