Indramayu,
Dialog)- Naas betul nasib yang dialami Karyawan SPBU
Haurgeulis Kabupaten Indramayu, hendak menyetorkan uang hasil penjualan BBM,
ditengah perjalanan di hadang kawanan perampok. Kejadian perampokan Senin
(3/6). Sekitar pukul 10.00 yang dilakukan kawanan perampok dengan menggunakan
kendaraan motor jenis Suzuki Satria dan Yamaha Vixion, uang tunai sebanyak Rp
151 juta berhasil digondol kawanan perampok.
Berdasarkan
keterangan yang diperoleh Dialog, aksi perampokan tersebut terjadi sekitar
pukul 10.00, di jalan raya Desa Cipancuh, Kecamatan Haurgeulis. Tepatnya di
depan Tempat Pemakaman Umum (TPU). Saat itu dua Karyawan SPBU Haurgeulis, MS
dan AD mengendarai sepeda motor yang rencananya akan menuju sebuah Bank untuk
menyetorkan uang penjualan BBM.
Namun,
sesampainya di lokasi kejadian motor yang ditumpangi dua Karyawan SPBU tersebut
secara tiba-tiba dipepet kemudian dihadang oleh sepeda motor Suzuki Satria dan
Yamaha Vixion yang masing-masing ditumpangi dua orang.
Diantara
keempat pelaku kemudian turun, dan
langsung menodongkan senjata api ke kedua korban. Melihat aksi itu, kedua
Karyawan SPBU tersebut tidak berkutik. Saat itu juga dengan gerak cepat pelaku
langsung merebut uang tunai yang dipegang salah seorang Karyawan SPBU tersebut
sambil mengancam akan membunuh jika korban melawan.
Setelah
berhasil merampas tas yang berisikan uang hasil penjualan BBM senilai Rp 151
juta itu, kawanan perampok langsung tancap gas dan kabur.
Kapolres
Indramayu, AKBP. Golkar Pangarso Rahardjo Winarsadi, SH, SIK, MH, melalui
Kapolsek Haurgeulis, Kompol Ahmad Nuradi, SH, membenarkan aksi perampokan
tersebut. Dikatakan Kapolsek, aksi perampokan itu menimpa dua orang Karyawan
SPBU Haurgeulis yang hendak menyetorkan uang ke Bank hasil penjuala BBM, saat ditengah
perjalanan tepatnya di depan Kumuran Cipancuh, kedsua Karyawan SPBU tersebut
dihadang perampok, akaibat aksi kawanan perampok tersebu, uang sebesar Rp. 151
Juta di bawa kabur pelaku. Kami sekarang ini masih melakukan penyelidikan atas
kejadian tersebut, saat ini selain meminta kesaksian terhadap kedua korban dan saksi lain, juga kami
mencari informasi diluar untuk dapat mengetahui identitas pelaku, jelas
Kapolsek( Kad/Dad).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar