Marliani
saat di Papua Usai Menerima Medali Perak di Peparnas XVI Papua 2021
Foto kiri marliani
bersama Bupati Indramayu Nina Agustina, foto Kanan bersama Ketua DPRD
Indramayu H. Syaefudin, SH. Dan Foto Bawah Bersama Kuwu Sindang Kerta Warlan
dan Camat Lohbener Masroni.
Marliani
Seorang Disabilitas Banggakan Kabupaten Indramayu
Indramayu,Dialog-29/11/2021-Marliani
sekarang ini berusia ( ), pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas)
XVI Papua 2021. Meraih medali Perak Cabang Olah Raga Panahan mewakili Porpinsi
Jawa Barat. Telah membanggakan Kabuoaten Indramayu. Pasalnya Marliani yang
memiliki satu orang anak adalah warga
penduduk Desa Sindang Kerta Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu.
Atas keberhasilannya,
Marliani di undang Bupati Indramayu Nina Agustina di Kantornya, dimana Bupati
memberikan ucapan selamat atas keberhasilannya memperoleh Medali Perak pada Peparnas XVI Papua 2021, dan hal itu telah
membagakan dan membawa harum Kabupaten Indramayu, dan
Bupati Nina Agustina menyampaikan akan memberi
Bonus yang dianggarkan pada Anggaran 2022 nanti.
Sementara itu, tepatnya
di Kantor Desa Sindang Kerta Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu, beberapa
waktu lalu, Marliani, juga ditemui Camat Lohbener Drs. Masroni, didampingi
Warlan Kuwu (Kepala Desa-Rrd) Desa
Sindang Kerta, dan mereka baik Kuwu Warlan Maupun Camat Masroni sangat merasa
bangga atas prestasi yang diraih Marliani sebagai Warga Drsa Sindang Kerta pada
Peparnas
XVI Papua 2021 meraih Juara II dan memperoleh medali perak pada Cabang Olah
Raga Panahan. Dan baik Kuwu Maupun Camat, juga akan mengagarkan
dana buat atlet yg sudah membawa nama baik indramayu Khususnya Desa Sidang
Kerta Kecamatan Lohbener.
untuk itu Marliani
Sebagai Altet Disabilitas warga Drsa Sidang Kerta tentunya menyampaikan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada Bapak
Kuwu dan bapak Camat yang telah menyambut baik dirinya atas kedatangannya Desa Sindang
Kerta setelah mengikuti Kejuaraan Peparnas
XVI Papua 2021, dan dirinya sebagai atlet panahan yang
kemarin berjuang di tanah papua dan alhamdulilah bisa membawa pulang mendali
perak peringkat ke 2.
Marliani mengatakan,
dirinya sebagai atlet Disabilitas dari Desa Sindang Kerta kecamatan Lohbener
Kabupaten Indramayu, meminta supaya kedepannya dirinya diperhatikan oleh Pemerintah
desa, Kecamatan dan Pemerintah kabupaten Indramayu, Pintanya. Kepada Dialog
Senin (29/11), didampingi Dino. Yang juga Wartawan Surat kabar Dialog.
Perlu diketahui bahwa Marliani yag sekarang atlet panahan sejak Tahun 2010 sudah terjun di dunia olah raga yang tergabung dalam National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Indramayu, Marliani sudah membawa nama baik indramayu. Sebelum dirinya sebagai Altet Panahan, Marliani pernah sebagai atlet Atletik dan Angkat Besi, dan terakhir ikut di Kejuaraan Peparnas XVI Papua 2021 Sebagai Altet panahan.(dadang).