Harga Kacang Kedelai Melambung, Pengusaha Tahu Tempe Mogok Produksi
Indramayu, Dialog-
23/02/2021-Produsen tahu tempe di Kabupaten Indramayu, mogok produksi dalam dua
hari terakhir.
Mereka
mengaku tidak berproduksi, imbas kenaikan harga kedelai yang terus melambung
tinggi pada periode bulan Februari.
Pengusaha
tahu tempe di Blok Bungkul Kelurahan Bojongsari, Kecamatan Indramayu, Kabupaten
Indramayu Edo kepada Dialog,Selasa
(23/02) mengungkapkan, para pengusaha tahu tempe kecewa karena harga kedelai terus
naik. Mereka pun terpaksa mogok produksi. “Kalau tetap dipaksakan produksi,
keuntungannya gak ada,” ungkapnya.
Dikatakan
Edo, dalam kondisi normal harga kedelai Rp6-7 ribu/kg, namun saat ini sudah
mencapai Rp10 ribu/kg. “Kalau tetap produksi, kami rugi. Jadi sudah dua hari
ini tidak produksi,” ujarnya.
Ia
berharap harga kedelai kembali stabil. Pasalnya, kenaikan harga kedelai
mempengaruhi stabilitas produksi tahu tempe.
Ia
mengaku, jika harga kedelai stabil, bisa membeli bahan baku kedelai sebanyak 3 kuintal
per hari.
Imbas dari
mogok produksi pengusaha tahu tempe, warga di Indramayu mulai kesulitan
mendapatkan tahu tempe.
Salah
seorang pedagang sayuran keliling,
Sutari (42 tahun) mengaku sulit mendapatkan tahu tempe saat belanja ke Pasar
Indramayu. “Saya ke pasar untuk beli tahu tempe untuk dijual kembali, tapi
gak dapat,” ujarnya.
Hal
senada juga diungkapkan oleh pedagang siomay, kang Asep. Ia terpaksa tidak
berjualan karena salah satu bahan baku siomay yatIu tahu tidak ada.“Beli tahu
agak susah, jadi hari ini tidak jualan,” kata dia.(dino).